Industri Pengolahan Kopi Mutlak Didorong

Seminar Industri Pengolahan Kopi

Kompas, 30 Juni 2014

Industri pengolahan kopi mutlak dikembangkan untuk menyerap produksi yang dihasilkan didalam negeri. Pembenahan mulai budidaya hingga pengolahan pasca panen agar nilai tambah produk kian meningkat.

Seperti pada kakao, kami pun mengusulkan ada gerakan nasional kopi untuk mendorong revitalisasi budidaya hinga pemrosesan pasca panen, “kata Sekretaris Jenderal Gabungan Eksportir Kopi Indonesia Isdarmawan Asrikan.

Isdarmawan mengatakan masalah mendasar di Indonesia saat ini adalah rendahnya produktivitas kopi yang hanya berkisar 700-750 kilogram (kg) per hektar per tahun. Meski unggul disisi rasa kopi Indonesia ketinggalan dibandingkan dengan Vietnam yang memiliki produktivitas kopi 3-3,5 ton per hektar per tahun.

Menurut Isdarmawan, Indonesia harus mulai mengantisipasi kemungkinan defisit kopi dunia yang diperkirakan terjadi tahun 2020. Selama ini, 70 persen kebutuhan kopi dunia berjenis arabika dan 30 persennya robusta.

Di Indonesia kebalikannya, sebanyak 85 persen areal budidaya ditanami kopi jenis robusta dan 15 persennya arabika. Terkait hal tersebut diusulkan ada perluasan areal kopi arabika.

Banyak lahan dataran tinggi yang cocok untuk kopi arabika di Indonesia selama ini belum digarap. Padahal kopi arabika bermutu tinggi sebagian besar tumbuh di Indonesia mulai Aceh, Sulawesi, Sumbawa, Flores, Jawa Timur, Jawa Barat hingga Papua. Itu harganya bisa 2-3 kali lipat dibandingkan dengan robusta. “kata Isdarmawan.

Isdarmawan mengatakan, ekspor biji kopi selama ini tetap berjalan karena masih membutuhkan suplai dari Indonesia.

Di luar negeri, kopi tidak bisa hanya tunggal, misalnya kopi robusta dari Indonesia saja tapi dicampur dengan kopi negara lain. Kopi robusta Indonesia dikenal punya cita rasa bagus sehingga selalu diminati,” kata Isdarmawan.(*)

Link Berita Terkait :

http://m.bisnis.com/industri/read/20140624/257/238427/kinerja-hilir-industri-pengolahan-kopi-mendesak-ditingkatkan

http://beritadaerah.com/2014/06/25/industri-pengolahan-kopi-indonesia-memiliki-prospek-cerah/

Share :


Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Isian wajib ditandai *

This entry was posted on 23/07/2014 and is filed under Berita. Written by: . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.